FPRB Kedungpancing : Butuh Mitigasi Struktural utuk Pengurangan Risiko Bencana Banjir musiman di Juwana, Pati

Banjir di wilayah Desa Kedungpancing, Juwana, Pati

Pati - bolodesa.id (07/02/2021) Hujan deras mengguyur wilayah Juwana, Pati sejak kamis hingga  sabtu malam (06/02/2021) mengakibatkan Banjir di desa Kedungpancing Kecamatan Juwana kabupaten Pati pada minggu pagi (07/02/2021).

Menurut Edi Dwi Ardianto, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Desa Kedungpancing kepada bolodesa.info desanya menjadi langganan banjir karena letaknya yang lebih rendah dari daerah lain dan berada di tepi laut. Hal ini di perparah jika debit air naik di sungai silugonggo maka otomatis kapal warga desa kedungpancing tidak bisa lewat karena terhalang jembatan. 

"Sudah seminggunan warga tidak bisa melaut karena kapal terhalang jembatan dengan debit air sungai yang naik, dan ini sudah sangat menganggu kebutuhan pokok para nelayan yang mengandalkan hidupnya dari melaut, ini malah sekarang air masuk hingga ke perkampungan, tentu makin menambah kesulitan warga dalam pemenuhan kebutuhan pokok makan", ungkap Edi

warga kedungpancing menyelamatkan harta benda dengan perahu

Tim Forum Pengurangan Risiko Bencana Desa Kedungpancing yang melakukan kaji cepat melaporkan setidaknya ada 170 rumah terdampak. Dengan 91 rumah cukup parah dengan ketinggian 30 cm - 2 meter. Wilayah terpapar meliputi RT 1 RW 1 ada 16 rumah, RT.02 RW.01 ada 40 rumah dan RT.03 RW.01 ada 35 rumah. Tidak ada korban jiwa dalam banjir kali ini, hanya aktifitas desa terganggu dengan jalan utama desa yang terkena banjir dengan ketinggian 80 cm. 

"Upaya - upaya Pengurangan Risiko Bencana sebenarnya sudah dilakukan oleh FPRB dalam menghadapi musim penghujan kali ini, terutama pada mitigasi non struktural pada kesadaran dan kesiap-siagaan warga namun belum maksimal sehingga ini menjadi evaluasi kami kedepan agar semakin siaga dan tangguh dalam menghadapi ancaman banjir musiman, disamping itu kami juga berharap ada solusi dari pemerintah agar banjir tahunan tidak semakin parah dengan pendangkalan yang terjadi di sungai silugonggo, ada upaya - upaya mitigasi struktural" harap Edi (P-27)



 


Post a Comment

Previous Post Next Post